Ingin Mukena tetap Awet? Ini Dia Tipsnya...

Assalamualaikum, Sahabat Alya…
Gimana ibadahnya? Semoga Allah Swt selalu menerima segala ibadah kita ya.
Sebagai perlengkapan ibadah yang dikenakan lima kali sehari, mukena seringkali mudah rusak dan tidak dapat dikenakan lagi. Hal yang biasa terjadi adalah mukena yang berjamur dan menimbulkan bau apek saat beribadah.
Yuk, tengok tips merawat mukena agar awet berikut ini
1. Gantung Mukena Yang Rutin Kamu Gunakan
Menggunakan mukena lima kali sehari atau lebih akan membuatnya cepat kusam. Apalagi jika digunakan saat air wudhu masih belum kering dari wajah. Bisa-bisa jamur akan cepat tumbuh dan membuat mukenamu bau apek. Oleh sebab itu, simpanlah mukena yang rutin kamu gunakan dengan cara menggantungnya. Menggantung mukena akan membuat mukena lebih cepat kering dan terpapar udara segar, sehingga akan menghindari risiko timbulnya bau apek.
2. Cucilah Mukena Secara Manual
Mencuci mukena dengan mesin cuci memanglah mudah dan praktis, tapi sangat berisiko merusak warna serta serat kain dari bahan mukena kesayangan kamu. Sebaiknya, cucilah mukena dengan tangan. Perhatikan jenis bahan dan warna dari mukena kamu. Hati-hati dengan bagian-bagian seperti brokat dan jahitan kecil agar tidak mudah rusak. Selain itu, mencuci dengan tangan juga menghindari karet mukena pada rok dan jilbabnya mengendur dengan cepat. Jika terdapat noda membandel, sikatlah perlahan agar serat kain tidak rusak.
3. Pisahkan Mukena Dengan Pakaian Lain
Seringkali kebanyakan orang mencuci pakaian sekaligus dimasukan kedalam mesin cuci, termasuk mukena. Sayangnya cara ini salah karena selain bisa membuat warna mukena anda berubah juga bisa merusak mukena karena anda mencucinya dengan menggunakan mesin cuci.
4. Jauhkan Dari Paparan Panas Berlebih
Setelah dicuci, pastikan kamu menjauhkan mukena kesayangan kamu dari paparan matahari dan panas setrika berlebih. Jemurlah mukenamu di tempat sejuk. Paparan sinar matahari berlebih dapat melunturkan warna mukena cantikmu. Selain itu, perhatikan pengaturan panas yang kamu gunakan saat menyetrika. Panas berlebih saat menyetrika dapat membuat serat kain pada mukena semakin tipis dan membuatnya mudah robek.
5. Gunakan Suhu Rendah Saat Menyetrika
Saat ingin menyetrika mukena kesayangan anda, gunakan suhu yang rendah. Selain itu lapisi diatas mukena kesayangan anda dengan kain berbahan katun yang tipis. Cara ini bertujuan untuk mencegah mukena rusak akibat suhu panas dari alat setrika. Untuk penyimpanan mukena anda bisa memasukan mukena ke dalam plastik khusus pakaian dan tambahkan serbuk pengering atau pengawet yang dijual ditoko-toko untuk menjaga kelembapan mukena.
6. Simpan Mukena Secara Benar
Setelah dicuci dan disetrika, kamu dapat menyimpan mukena dengan cara menggantung atau melipatnya dengan rapi. Jika kamu bermaksud menggunakannya secara rutin, menggantung akan menjadi cara yang sangat baik. Namun, jika kamu ingin menggunakan mukena kesayangan kamu untuk hari spesial, lipatlah dengan baik agar tidak kusut. Pastikan tempat kamu menyimpan mukena tidak lembab dan bebas dari serangga.
Itulah tips cara merawat mukena agar tetap awet dan bersih. Jika kamu belum menggunakan tips diatas, dan mukena kamu rusak. Bisa langsung ngoleksi mukena terbaru saat ini, DISINI Terdapat banyak berbagai macam model, dan dapat membuat kamu lebih nyaman saat beribadah.
Apa salahnya kalau kita ingin mengoleksi mukena untuk beribadah. Barang branded aja banyak koleksinya, masak iya hanya sebuah mukena tidak ingin dikoleksi kan hehee…
Jika ingin beribadah, sebaiknya gunakanlah pakaian terbaikmu. Pakaian disini maksudnya mukena yaa :)
Sumber